Senin, 29 September 2025, hari ini ada jadwal pengangkutan limbah medis infeksius. Seperti biasa donk ya, kudu bersiap-siap kita, capcuzz deeh.
Untuk pengelolaan dan pengangkutan limbah medis di Puskesmas Way Kandis, dilakukan kerjasama dengan PT. Artama Sentosa Indonesia.
Limbah medis yang dihasilkan dari kegiatan pelayanan kesehatan antara lain berupa limbah benda tajam infeksius seperti jarum suntik, botol spuit yang pecah, nal dll disimpan dalam safety box. Sedangkan limbah infeksius seperti bekas kasa perban, masker, hand scoon, pot dahak dll dimasukkan ke dalam plastik sampah berwarna kuning, yang disediakan di tiap-tiap ruangan pelayanan penghasil limbah.
Pengelolaan limbah medis yaitu rangkaian kegiatan mencakup segregasi (pemilahan), pengumpulan, pengangkutan, penyimpanan, pengolahan dan penimbunan limbah medis. Yang tujuannya adalah untuk :
1. Melindungi pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan masyarakat sekitar puskesmas, dari penyebaran infeksi dan cedera.
2. Membuang bahan-bahan berbahaya (B3) dengan aman
3. Puskesmas menjadi tempat yang aman dan nyaman.
TPS (Tempat Penyimpanan Sementara) yang dimiliki oleh puskesmas adalah berupa cold storage berkapasitas 0,318 m3 untuk menyimpan limbah medis infeksius, dan sebuah container untuk penyimpanan limbah B3.
Adapun pengangkutan limbah medis dijadwalkan setiap bulan, dan diangkut menggunakan armada angkut oleh PT. Artama Sentosa Indonesia, yang selanjutnya dilakukan pengolahan dengan metode incenerasi.
Jumlah limbah yang diangkut akan dilaporkan oleh Sanitarian puskesmas melalui aplikasi Si Raja Limbah, sehingga keluar manifest elektronik, sebagai bukti bahwa limbah telah diterima dan dikelola.
Gak lupa donk cekrak cekrek untuk bukti dokumentasinya.
0 komentar:
Posting Komentar